
Salah satu tindakan utama kafein dalam tubuh manusia adalah efek stimulasi pada fungsi kognitif.
Setiap kaleng Red Bull Energy Drink berukuran 250 ml mengandung 80 mg kafein. Kafein membantu meningkatkan konsentrasi dan kewaspadaan.
Taurin adalah asam amino yang secara alami terdapat dalam tubuh manusia dan hadir dalam makanan sehari-hari.
Taurin terlibat dalam berbagai proses biologis termasuk osmoregulasi, yang merupakan pengaturan keseimbangan air dan elektrolit dalam sel tubuh.
Taurin adalah salah satu asam amino yang paling banyak di otak, jantung, dan otot.
Vitamin merupakan mikronutrien penting yang dibutuhkan untuk menjaga fungsi normal tubuh.
Terdapat dua jenis vitamin: yang larut dalam lemak dan yang larut dalam air. Red Bull Energy Drink mengandung vitamin yang larut dalam air. Vitamin yang larut dalam air tidak disimpan sebanyak vitamin yang larut dalam lemak di dalam tubuh. Sebaliknya, vitamin tersebut beredar dalam darah, dan apa pun yang tidak digunakan oleh tubuh akan dikeluarkan. Red Bull Energy Drink mengandung vitamin kelompok B yang larut dalam air, yaitu niasin (vitamin B3), asam pantotenat (vitamin B5), vitamin B6, dan vitamin B12.
Vitamin kelompok B ini (niasin, asam pantotenat, B6, B12) berkontribusi pada metabolisme penghasil energi normal, seperti pembentukan dan pemecahan karbohidrat dan protein, dan berkontribusi pada pengurangan rasa lelah dan lesu. Selain itu, asam pantotenat (vitamin B5) berkontribusi pada kinerja mental yang normal.
Selain itu, vitamin kelompok B memainkan peran utama di otak. Niasin, vitamin B6, dan vitamin B12 berkontribusi pada fungsi normal sistem saraf.
Red Bull Energy Drink dibuat dengan gula yang bersumber dari buah bit. Gula merupakan bentuk karbohidrat yang cepat diserap dan terlibat dalam berbagai proses biologis serta merupakan sumber energi bagi otak dan otot.
Satu kaleng Red Bull Energy Drink 250 ml mengandung 27 g gula.
Air merupakan bahan utama Red Bull Energy Drink. Dedikasi terhadap kualitasnya menghasilkan cita rasa yang khas di setiap tegukan.
